Mempererat silaturahmi dan menjaga ukhuwah islamiyah

Ceramah Halal Bihalal: Mempererat Silaturahmi dan Menjaga Ukhuwah Islamiyah

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillah, marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala yang telah memberikan kita nikmat iman, Islam, dan kesehatan, sehingga kita dapat berkumpul dalam acara Halal Bihalal ini. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad ﷺ, beserta keluarga, sahabat, dan umatnya hingga akhir zaman.

Hadirin yang dirahmati Allah,

Momentum Halal Bihalal merupakan tradisi yang berkembang di Indonesia sebagai wujud penyempurnaan ibadah kita setelah bulan Ramadan. Ini adalah kesempatan yang sangat baik untuk mempererat kembali tali silaturahmi, saling memaafkan, dan memperkokoh ukhuwah Islamiyah.

1. Hakikat Halal Bihalal

Halal Bihalal berasal dari kata "halal" yang berarti sesuatu yang diperbolehkan atau dibersihkan dari hal yang haram. Dalam konteks ini, Halal Bihalal mengandung makna membersihkan hati dari segala kesalahan dan dosa yang mungkin terjadi dalam interaksi sosial kita.

Rasulullah ﷺ bersabda:

"Tidak halal bagi seorang Muslim untuk mendiamkan saudaranya lebih dari tiga hari. Keduanya bertemu, lalu yang satu berpaling dan yang lain juga berpaling. Yang terbaik di antara mereka adalah yang memulai salam." (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadis ini menunjukkan betapa pentingnya menjaga hubungan baik dan tidak memutus silaturahmi. Halal Bihalal menjadi sarana yang tepat untuk memperbaiki hubungan yang mungkin sempat renggang.

2. Keutamaan Silaturahmi

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

"Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturahmi." (QS. An-Nisa: 1)

Silaturahmi memiliki banyak keutamaan, di antaranya:

1. Memperpanjang umur dan meluaskan rezeki (HR. Bukhari dan Muslim).

2. Mendapatkan kasih sayang Allah (HR. Ahmad).

3. Menjadi penyebab masuk surga (HR. Tirmidzi).

3. Memaafkan dan Menghilangkan Dendam

Dalam kehidupan sehari-hari, tidak jarang kita melakukan kesalahan, baik disengaja maupun tidak. Oleh karena itu, Islam mengajarkan kita untuk saling memaafkan. Allah berfirman:

"Dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu?" (QS. An-Nur: 22)

Dengan saling memaafkan, hati menjadi lebih tenang, persaudaraan semakin erat, dan kita dapat menjalani kehidupan dengan lebih damai.

4. Menjaga Ukhuwah Islamiyah

Rasulullah ﷺ bersabda:

"Perumpamaan orang-orang mukmin dalam hal saling mencintai, menyayangi, dan berempati seperti satu tubuh. Jika satu bagian tubuh sakit, maka seluruh tubuh ikut merasakan sakitnya." (HR. Bukhari dan Muslim)

Sebagai umat Islam, kita harus menjaga persatuan dan menghindari perpecahan. Dengan Halal Bihalal, kita diingatkan untuk selalu berbuat baik, menjaga akhlak, dan menanamkan sikap kasih sayang dalam kehidupan sehari-hari.

Penutup

Marilah kita manfaatkan momen Halal Bihalal ini untuk memperbaiki hubungan dengan sesama, memperkuat silaturahmi, dan menumbuhkan kasih sayang di antara kita. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan berkah-Nya kepada kita semua.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.